Senin, 19 Oktober 2015

(1) Materi dan Perubahan Materi

Materi dan Perubahan Materi

ANISA SEPTRIANI (41615010069)
DIMAS SETIAJI (41615010037)

TEKNIK INDUSTRI


KIMIA DASAR


MATERI DAN PERUBAHANNYA

Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang (volume) dapat dirasa atau diraba. Materi dapat berwujud sebagai berikut: ·
o   Padat (solid)
o   Cair (liquid)
o   Gas
·         Materi yang tergolong dalam wujud gas,
misalnya : udara, gas bumi, gas elpiji, uap air, gas kapur, kapur barus.
·         Materi dalam wujud cair
misalnya : air, minyak goreng, alkohol, bensin, solar, larutan gula, air laut.
·         Materi dalam wujud padat
misalnya : baja, batu dan kapur.

Sifat Materi
Jenis materi dikenal berdasarkan sifat-sifatnya dan dibedakan menjadi dua macam, yaitu sifat kimia dan sifat fisika
o   Sifat fisika : Yaitu sifat materi yang berkaitan dengan peristiwa fisika, misalnya : massa jenis, titik didih, titik lebur, kalor lebur, rasa, warna, dan bau Contoh :
o   Sifat Kimia : Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa kimia yang meliputi:

Perubahan Materi
Materi dapat mengalami perubahan jika dipengaruhi oleh energi kalor, listrik atau kimia perubahan materi dibedakan dalam dua macam yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia
Ø  Perubahan fisika : Suatu materi mengalami perubahan fisika, jika jenisnya tidak berubah, meskipun sifat-sifat fisikanya mengalami perubahan, tidak terbentuk zat yang baru.
Misalnya :
Es jika dipanasi berubah air selanjutnya menjadi uap.
Dalam peristiwa ini terjadi perubahan wujud, yaitu pada menjadi cair akhirnya menjadi, tetapi jenis zat tetap yaitu air.
Perubahan wujud:
§  gas > padat = menyublim
§  padat > gas = menyublim
§  padat > cair = mencair
§  cair > padat = membeku
§  cair > gas = menguap
§  gas > cair = mengembun

Ø  Perubahan Kimia Suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat berubah, terbentuknya zat baru. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia atau reaksi
Misalnya :
1.                   Batu kapur dipanasi menjadi kapur tohor dan karbon dioksida. Batu kapur, kapur tohor dan karbon dioksida tiga zat yang berbeda Pada peristiwa ini zat sebelum dan sesudah reaksi jenisnya berbeda
2.                   Kertas dibakar, zat yang terjadi sesudah pembakaran, abu, asap disertai energi kalor dan cahaya. Zat sebelum dibakar kertas, zat setelah dibakar abu dan asap yang berbeda jenisnya dengan zat sebelum dibakar yaitu kertas.
3.                   Rokok yang dibakar akan menghasilkan abu dan asap.
4.                   Tumbuhan hijau berfotosintesis mengubah karbondioksida dan air menjadi karbohidrat dan air CO2+ H2O + Matahari + Klorofil → karbohidrat + O2
Reaktan hasil reaksi Tanda - tanda yang menyertai reaksi kimia: ·
·         Perubahan warna
·         Perubahan suhu
·         Terjadinya endapan
·         Pembentukan gas


MATERI DAN PENGGOLONGANNYA

Unsur
Unsur adalah zat yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana. Contoh :
·         Unsur besi tidak bisa diuraikan menjadi zat lain tetapi hanya dapat diuraikan menjadi atom besi.
·         Unsur besi dan atom besi adalah zat yang sejenis.
Unsur berdasarkan sifat-sifatnya diklasifikasikan menjadi dua macam, yaitu unsur logam dan bukan logam (non logam).

a. Unsur logam dan sifat-sifatnya
o   Berwujud padat kecuali raksa (Hg)
o   Dapat menghantar panas atau listrik
o   Dapat ditempa menjadi bentuk plat
o   Dapat dibentuk menjadi kawat
o   Permukaannya mengkilat
Contoh unsur logam, misalnya :
o   Besi lambangnya Fe
o   Aluminium lambangnya Al
o   Seng lambangnya Zn
o   Tembaga lambangnya Cu

b. Unsur Non Logam dan Sifat-sifatnya
Tidak dapat menghantar arus listrik (isolator)
o   Permukaan tidak mengkilat kecuali unsur karbon
o   Tidak dapat menghantar panas (isolator)
o   Berwujud padat atau gas
o   Tidak dapat ditempa menjadi bentuk plat Yang termasuk unsur bukan logam
Contoh non logam misalnya :
o   Karbon (lambang C)
o   Oksigen (lambang O)
o   Hidrogen (lambang H)
o   Nitrogen (lambang N)
o   Paspor (lambang P)
Unsur adalah zat yang paling sederhana yang tidak dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana lagi, suatu unsur bisa dituliskan dalam bentuk lambang unsur, masing - masing unsur memiliki nama ilmiah yang diambil dari:
1. Zat yang dibentuk oleh unsur tersebut, misalnya:
-          Hidrogen (Hydro = Air)
-          Oksigen (Oxys = Asam)
-          Nitrogen (Nitron = Basa)
-          Karbon (Carbo = Arang)
-          Kalsium (Calx = Kapur)

2. Bau, rasa, atau warna unsur tersebut, misalnya:
-          Khlor (Chloros = Hijau)
-          Brom (Bromos = Pesing)
-          Iodium (Iodes = Ungu)
-          Aluminium (Alumen = Pahit)
-          Berilium (Beryl = Manis)

3. Nama benda langit, misalnya:
-          Helium (Helios = Matahari)
-          Selenium (Selene = Bulan)
-          Uranium (Uranus = Planet Uranus)
-          Raksa/Mercury (Planet Merkurius)
-          Serium (Asteroid Ceres)

4. Nama tempat, misalnya:
-          Magnesium (Magnesia, daerah di Yunani)
-          Tembaga/Cuprum (Kypros yaitu pulau Cyprus)
-          Stronsium (Stronsia daerah di Skotlandia)
-          Germanium (Germany/Jerman)

Sumber : Academia © 2015


Tidak ada komentar:

Posting Komentar